Thursday, October 29, 2009

Samsung Corby Siap Merajalela

PT Samsung Elektronik Indonesia akhirnya merilis Samsung Corby dan Corby txt di Indonesia, tepatnya di Jakarta kemarin pada 28 Oktober . Duo Corby disediakan untuk para kawula muda yang aktif dan sportif.

Corby dan Corby txt memiliki bentukan yang berbeda, Corby hadir dengan layar sentuh dan Corby txt menghadirkan keypad full QWERTY. Asyiknya, kedua saudara ini memiliki varian warna yang apik mulai dari jamaican yellow, putih, hingga merah sportif.

Dalam peluncuran yang diselenggarakan di Ballroom Pacifik Place, Jakarta, Rabu (28/10/2009), Samsung juga mengandeng operator Telkomsel untuk menjadi mitra mereka dalam berbisnis dengan memberikan sejumlah layanan, seperti diskon 50 persen Chatbox selama 6 bulan.

Kedua Corby ini pun dibekali sarana yang terbilang lengkap, ada kamera, pemutar music, radio, internet, pemutar video dan lain lain. Harga Corby txt berkisar 1.5 jutaan.

AS Ciptakan Sel Sperma dan Sel Telur buatan

Semakin banyak ilmuwan yang membuat terobosan dalam pengembangan sel induk. Para ilmuwan di AS kini tengah mengembangkan sperma dan sel telur buatan yang dibuat dari sel induk manusia.

Beberapa bulan lalu Inggris dihebohkan dengan klaim penciptaan sperma buatan. Namun klaim tersebut kemudian diralat dan publikasinya pun ditarik karena menuai kritik di bidang sains. Pasalnya, setelah diselidiki sperma tersebut tidak bisa berfungsi layaknya sperma asli.

Ilmuwan di AS kemudian mencoba memperbaharui temuan ini. Tak hanya sperma buatan, mereka juga menciptakan sel telur buatan yang dikembangkan dari sel induk.

Temuan ini lebih ditujukan untuk menelaah penyakit keturunan dan mengubah metode terapi bagi pasangan tidak subur. Berbeda dengan studi sebelumnya yang dilakukan di Inggris, di mana temuan mereka diklaim bisa digunakan para pria kurang subur untuk mendapatkan keturunan.

"Kami berupaya mencari pemahaman mengenai asal mula perkembangan manusia normal dan abnormal dengan menelaah dari sumbernya langsung," kata Dr Renee Riejo Pera dari Stanford University, California seperti dikutip dari Reuters, Kamis (29/10/2009).

"Dari tahun ke tahun, kita belum bisa memahami bagaimana sel basil atau kuman jahat bisa menghampiri sel telur dan sperma, bagaimana kemudian mereka terbentuk, gen apa saja yang membentuknya dan lain sebagainya yang bisa menyebabkan penyakit keturunan atau kelahiran abnormal," tambah Pera.

Menurutnya, siklus reproduksi manusia tidak bisa dipelajari melalui hewan percobaan. Hal itu karena gen yang terlibat dalam siklus reproduksi manusia sangat unik dan tidak akan ditemukan pada hewan.

Dijelaskan pula oleh Pera sel basil dalam tubuh manusia secara normal berkembang sekira 12 hari setelah proses fertilisasi pada trimester pertama. Tahapan ini tidak dapat dilihat karena hanya dapat terlihat jelas di dalam kandungan.

"Saya yakin temuan ini akan membuka jalan bagi para ilmuwan untuk memahami tahap awal perkembangan manusia dan mengumpulkan petunjuk baru mengenai penyakit keturunan dan ketidaksuburan," tandas Pera. (okezone.com)

Tuesday, October 27, 2009

Indonesia Needs Help

Belum lama ini Indonesia diguyur bencana mulai dari gempa yang terjadi di Tasik, Padang, jambi, Ujung kulon, maluku, sampai irian. Belum lagi longsor, angin puting beliung yang juga mem,bayangi kehidupan di Indonesia.

Alam semakin memusuhi manusia, memang alam tidak bisa disalahkan, toh alam marah juga karena ulah manusia yang semakin hari semakin serakah dan tamak.

Tak hanya alam yang menyerbu Indonesia, lihat saja akhir - akhir ini, pihak Malaysia berkali kali mengklaim yang seharusnya milik Indonesia. Reog yang asli dari Ponorogo-Jawa Timur dulu juga diklaim Malaysia sebagai "Barong" milik mereka. Pulau Ligitan yang telah jatuh ketangan Malaysia, Perairan Ambalat yang kaya akan tambang, tarian daerah asli Bali tari pendet, dan yang paling menjengkelkan Batik pun diklaim mereka.

Salah siapakah?? auu. Banyak yang berkata bangsa kita lah yang kurang memerhatikan kebudayaan. Lah trus apa gunanya ada menteri kebudayaan?? Memang introspeksi itu perlu, tapi kalau introspeksi melulu kapan kita bertindak? jangan terlalu menyalahkan bangsa ini, harusnya Malaysia lah yang sadar diri karena terlalu sering mengambil dan mengklaim milik Indonesia. Nah, bangsa kita harusnya bangun membela dirinya sendiri. Pemerintahan sekarang terkesan kurang tegas dalam menangani masalah ini. harusnya Seperti pak Karno dong!! Malaysia mengusik, Indonesia mendesis. Jadi kita lawan biar Malaysia tidak terus terusan meremehkan Indonesia.

Yang bikin parah selain Malaysia adalah perseteruan KPK dan POLRI yang saling menyalahkan. Aduh aduh sama sama sebagai lembaga pemerintahan kok berantem!!! Kata bapak dan ibu guru mata pelajaran PKn nggak boleh bertengkar, kita harus hidup rukun.

Semoga saja Indonesia mampu melalui kesulitan yang dihadapi...

Uuuppsss,, denger denger nih, gaji para menteri akan naik menjadi sekitar 5 jt itu cuma Gapok doang, belum tunjangan yang kira kira 13 jt. Wah wah baru aja dilantik udah dapet kenaikan gaji. Belum juga memperlihatkan hasil kerja yang memuaskan udah dapet kenaikan gaji. Coba kalau buruh pabrik juga diberlakukan sama kayak gitu, insya Alloh nggak ada kemiskinan.

Wahai orang orang dhuwur, mari dilihat dulu keadaan rakyatnya, jangan terburu buru memuaskan diri sendiri dulu karena ada banyak rakyat Indonesia yang masih melarat .