Belum lama ini Indonesia diguyur bencana mulai dari gempa yang terjadi di Tasik, Padang, jambi, Ujung kulon, maluku, sampai irian. Belum lagi longsor, angin puting beliung yang juga mem,bayangi kehidupan di Indonesia.
Alam semakin memusuhi manusia, memang alam tidak bisa disalahkan, toh alam marah juga karena ulah manusia yang semakin hari semakin serakah dan tamak.
Tak hanya alam yang menyerbu Indonesia, lihat saja akhir - akhir ini, pihak Malaysia berkali kali mengklaim yang seharusnya milik Indonesia. Reog yang asli dari Ponorogo-Jawa Timur dulu juga diklaim Malaysia sebagai "Barong" milik mereka. Pulau Ligitan yang telah jatuh ketangan Malaysia, Perairan Ambalat yang kaya akan tambang, tarian daerah asli Bali tari pendet, dan yang paling menjengkelkan Batik pun diklaim mereka.
Salah siapakah?? auu. Banyak yang berkata bangsa kita lah yang kurang memerhatikan kebudayaan. Lah trus apa gunanya ada menteri kebudayaan?? Memang introspeksi itu perlu, tapi kalau introspeksi melulu kapan kita bertindak? jangan terlalu menyalahkan bangsa ini, harusnya Malaysia lah yang sadar diri karena terlalu sering mengambil dan mengklaim milik Indonesia. Nah, bangsa kita harusnya bangun membela dirinya sendiri. Pemerintahan sekarang terkesan kurang tegas dalam menangani masalah ini. harusnya Seperti pak Karno dong!! Malaysia mengusik, Indonesia mendesis. Jadi kita lawan biar Malaysia tidak terus terusan meremehkan Indonesia.
Yang bikin parah selain Malaysia adalah perseteruan KPK dan POLRI yang saling menyalahkan. Aduh aduh sama sama sebagai lembaga pemerintahan kok berantem!!! Kata bapak dan ibu guru mata pelajaran PKn nggak boleh bertengkar, kita harus hidup rukun.
Semoga saja Indonesia mampu melalui kesulitan yang dihadapi...
Uuuppsss,, denger denger nih, gaji para menteri akan naik menjadi sekitar 5 jt itu cuma Gapok doang, belum tunjangan yang kira kira 13 jt. Wah wah baru aja dilantik udah dapet kenaikan gaji. Belum juga memperlihatkan hasil kerja yang memuaskan udah dapet kenaikan gaji. Coba kalau buruh pabrik juga diberlakukan sama kayak gitu, insya Alloh nggak ada kemiskinan.
Wahai orang orang dhuwur, mari dilihat dulu keadaan rakyatnya, jangan terburu buru memuaskan diri sendiri dulu karena ada banyak rakyat Indonesia yang masih melarat .